Analisis Rumah Tidak Layak Huni Menggunakan Algoritma X-Means

Authors

  • Ghina Fitria Rohendi

    Teknik Informatika, STMIK IKMI Cirebon
  • Nana Suarna

    Teknik Informatika, STMIK IKMI Cirebon
  • Gifthera Dwi Lestari

    Rekayasa Perangkat Lunak, STMIK IKMI Cirebon

DOI:

https://doi.org/10.25008/janitra.v3i1.151

Keywords:

Pengelompokan, Clustering, rumah tidak layak huni, algoritma X-Means

Abstract

Tempat tinggal atau rumah merupakan kebutuhan masyarakat yang sangat mendasar bagi setiap orang selain sandang dan pangan. Rumah yang layak huni dapat diketahui dari struktur bangunan rumah dan fasilitas rumah yang ada. Struktur bangunan rumah meliputi luas lantai, jenis lantai, jenis atap, dan jenis dinding. Sedangkan fasilitas rumah meliputi sumber air minum, sumber penerangan, dan tempat pembuangan akhir kotoran. Dalam penelitian ini penulis akan melakukan pengelompokan rumah tidak layak huni dengan melihat struktur bangunan rumah dan fasilitas rumah yang dimiliki setiap rumah tangga di 4 wilayah yaitu: Batu layang, siantan hilir, siantan tengah dan siantan hulu. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk pengelompokan rumah tidak layak huni adalah metode X-means clustering. karena merupakan salah satu penyempurnaan dari metode K-Means clustering. Adapun tahapan metode x-means terdiri dari dua langkah yang diulang sampai selesai. yaitu, 1) Tingkatkan-Params, pada langkah ini menerapkam algoritma k-means pada awalnya untuk k cluster hingga konvergensi. Dimana k sama dengan batas bawah yang disediakan oleh pengguna.2) Perbaiki Struktur, langkah perbaikan struktur ini dimulai dengan memecah setiap pusat cluster menjadi dua anak dalam arah yang berlawanan di sepanjang vektor yang dipilih secara acak. Setelah itu menjalankan k-means secara lokal di dalam setiap cluster untuk dua cluster. Keputusan masing-masing pusat cluster sendiri dengan membandingkan nilai-nilai Bayesian Information Criterion (BIC). 3) Jika K > = kmax (batas atas) berhenti dan laporkan ke model penilaian terbaik yang ditemukan selama penarian, jika tidak pergi ke langkah 1. Penelitian ini bertujuan untuk menggali informasi dalam memetakan atau mengelompokan rumah tidak layak huni menggunakan algoritma x-means menjadi beberapa cluster serta untuk mengetahui nilai akurasi terbaik dari hasil uji Davies Bouldin Index (DBI). Hasil yang pengelompokan menggunakan x-means diperoleh terbaik sebanyak 2 cluster, yaitu cluster 0 sebanyak 931 item dan cluster 1 sebanyak 444 item serta Nilai Davies Bouldin Index yang dihasilkan dari algoritma x-means ini sebesar 2,079. Dengan menghitung jarak antara rata-rata cluster diperoleh bahwa cluster 0 merupakan kelompok terbaik dengan jarak terdekat sebesar 9,728.

References

Ahmad Jurnaidi Wahidin, Dana Indra Sensuse. (2021). Perbandingan Algoritma K-Means, X-Means Dan K-Medoids Untuk Klasterisasi Awak Kabin Lion Air. urnal ICT : Information Communication & Technology, 298-302.

Ai Rohmah, Falentino Sembiring, Adhitia Erfina. (2021). Implementasi Algoritma K-Means Clustering Analysis Untuk Menentukan Hambatan Pembelajaran Daring (Studi Kasus: Smk Yaspim Gegerbitung). Sismatik (Seminar Nasional Sistem Informasi dan Manajemen Informatika), 290-298.

Asep Muhidin, Indarwista Baragigiratri. (2017). Pemetaan Penduduk Calon Penerima Bantuan Renovasi Rumah Desa Pesangkalan Menggunakan Algoritma Clustering K-Means. Paper Knowledge . Toward a Media History of Documents.

Benri Melpa Metisen, Herlina Latipa Sari. (2017). Analisis Clustering Menggunakan Metode K-Means Dalam Pengelompokkan Penjualan Produk Pada Swalayan Fadhila. Jurnal Media Infotama, 110-118.

Bustami Yusuf, Rike Mahara, Hendri Ahmadian , Sri Wahyuni4, Khairan AR. (2022). Analisis Clustering Penduduk Miskin Di Provinsi Aceh Menggunakan Algoritma K-Means Dan X-Means. Jurnal Nasional Komputasi dan Teknologi Informasi (JNKTI), 26-35.

Deni Triyansyah dan Devi Fitrianah. (2018). Analisis Data Mining Menggunakan Algoritma K-Means Clustering Untuk Menentukan Strategi Marketing. Jurnal Telekomunikasi dan Komputer, 163.

Erene Gernaria Sihombing. (2017). Klasifikasi Data Mining pada Rumah Tangga Menurut Provinsi dan Status Kepemilikan Rumah Kontrak/Sewa Menggunakan K-Means Clustering Method. Computer Engineering, System and Science Journal, 74-82.

Faiza Rini1), Novhirtamely Kahar2), 3)Juliana. (2016). Penerapan Algoritma K-Means Pada Pengelompokan Data Siswa Baru Berdasarkan Jurusan Di Smk Negeri 1 Kota Jambi Berbasis Web. Seminar Nasional APTIKOM, 94-99.

Hasyrif SY, Rismayani, Asrul Syam. (2019). Data Mining Menggunakan Algoritma K-Means Pengelompokan Penyebaran Diare di Kota Makassar. ISITI : Seminar Ilmiah Sistem Informasi dan Teknologi Informasi, 73-82.

Istiqomah Sumadikarta, Evan Abeiza. (2018). Penerapan Algoritma K-Means Pada Data Mining Untuk Memilih Produk Dan Pelanggan Potensial (Studi Kasus : PT Mega Arvia Utama). Jurnal Satya Informatika, 1-12.

Lisa Novia Ningsi, Poningsih, Heru Satria Tambunan. (2021). Implementasi Data Mining Kluster Pada Rumah Tangga Yang Memiliki Akses Hunian Layak Berdasarkan Provinsi. Kajian Ilmiah Informatika dan Komputer, 228-234.

Ni Putu Eka Merliana, Ernawati, Alb. Joko Santoso. (2018). Analisa Penentuan Jumlah Cluster Terbaik Pada Metode K-Means Clustering. Unisbank (Sendi_U), 978-979.

Nur Wakhidah. (2015). Clustering Menggunakan K-Means Algorithm. Jurnal Transformatika, 33.

Olivia Immanuela Massie1, Tesa Nur Padilah2i. (2021). Klasterisasi Angka Usia Muda Melek TIK Berdasarkan Algoritma K-Means Menurut jumlah Provinsi Indonesia. Jurnal komputer,surnal sains, 759-767.

R. P. A. Sormin, F. Y. Rumlawang, L. J. Sinay. (2017). Aplikasi Metode Fuzzy C-Means Untuk Pengklasteran Kelayakan Rumah Aplication of Fuzzy C-Means Algorithm for Clustering House Feasibility. Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan, 135-146.

Rifki Adhitama, Auliya Burhanuddin , Ridho Ananda. (2020). Penentuan Jumlah Cluster Ideal Smk Di Jawa Tengah Dengan Metode X-Means Clustering Dan K-Means Clusterin. JIKO (Jurnal Informatika dan Komputer), 1-5.

S Ramadani, I Ambarita, A M H Pardede. (2019). Metode K-Means Untuk Pengelompokan Masyarakat Miskin Dengan Menggunakan Jarak Kedekatan Manhattan City Dan Euclidean ( Studi Kasus Kota Binjai).

Downloads

Published

2023-05-01

How to Cite

Analisis Rumah Tidak Layak Huni Menggunakan Algoritma X-Means. (2023). Jurnal Janitra Informatika Dan Sistem Informasi, 3(1), 18-29. https://doi.org/10.25008/janitra.v3i1.151

Similar Articles

1-10 of 19

You may also start an advanced similarity search for this article.